Pekerjaan telemarketing masih cukup asing di telinga sebagian masyarakat. Padahal telemarketing justru paling mudah ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga tak mengherankan jika banyak yang belum mengetahui pengertian telemarketing secara mendalam.

Profesi ini bekerja dengan cara menawarkan produk via telepon. Pekerjaan telemarketer hampir sama dengan marketing pada umumnya, perbedaan hanya terletak pada media yang digunakan untuk mempromosikan produk. Peran serta tanggung jawabnya juga sama dengan pekerjaan marketing.

Meskipun tidak sepopuler pekerjaan marketing dan sales, telemarketing sebenarnya memiliki jenjang karir yang bagus serta gaji yang cukup besar. Profesi ini dapat menjadi pilihan karir untuk para lulusan S1 yang memiliki kemampuan bagus dalam berkomunikasi. Untuk memperdalam pemahaman tentang profesi telemarketer, simak penjelasannya berikut ini.

Baca Juga : Pengertian dan Tugas Marketing Komunikasi untuk Bisnis

Pengertian Telemarketing

Telemarketing adalah suatu pekerjaan yang menawarkan produk melalui telepon. Cara ini memang sudah diterapkan sejak dulu, dan masih digunakan oleh banyak perusahaan hingga saat ini. Orang yang menawarkan produk tersebut adalah telemarketer.

Dalam melakukan pekerjaannya, telemarketer tidak hanya mempromosikan suatu produk dari perusahaannya saja, melainkan juga harus menciptakan percakapan efektif dengan calon pelanggan hingga menjadikannya sebagai pelanggan produknya.

Meskipun pekerjaannya terlihat mudah, akan tetapi telemarketer memiliki target pekerjaan untuk mendapatkan pelanggan yang dihitung setiap bulan. Selain itu untuk menjadi telemarketer, perusahaan juga tidak sembarangan dalam memilih. Perusahaan membutuhkan tenaga telemarketer yang memiliki skill komunikasi serta pengetahuan di bidang ilmu pemasaran yang baik.

Tugas-Tugas Telemarketing

Pekerjaan telemarketing adalah seputar promosi produk, sehingga pekerjaan ini masuk dalam divisi marketing atau pemasaran. Selain melakukan promosi produk melalui telepon, telemarketer juga memiliki tugas-tugas dan tanggung jawab lainnya yaitu:

1. Memberikan Pengetahuan tentang Produk

Memberikan Pengetahuan tentang Produk
(Sumber: Jojonomic.com)

Untuk menjaring calon pelanggan menjadi pelanggan yang membeli produk perusahaan, maka telemarketer memiliki tugas untuk memberi pengetahuan tentang produk. Hal ini sangat penting karena dapat memengaruhi ketertarikan pelanggan untuk membeli produk.

Adapun pengetahuan produk yang harus dijelaskan adalah fungsi, manfaat, serta harga produk. Telemarketer juga wajib menjawab pertanyaan seputar produk yang diajukan oleh calon pelanggan supaya dapat meyakinkan pelanggan untuk membeli produk.

2. Mengumpulkan Informasi

Supaya telemarketer dapat memberi pengetahuan produk dengan lengkap kepada pelanggan, tentunya telemarketer harus melakukan riset dengan mengumpulkan banyak informasi. Informasi yang dikumpulkan meliputi informasi produk, serta informasi tentang pelanggan itu sendiri.

Pentingnya mengumpulkan informasi produk dapat membantu telemarketer dalam memberi jawaban yang sesuai kepada setiap pertanyaan yang diajukan pelanggan terkait produk. Kemudian informasi pelanggan dapat membantu telemarketer untuk menawarkan produk yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan pelanggan tersebut.

3. Melakukan Follow Up

Tidak hanya sekadar melakukan promosi saja, telemarketer juga harus melakukan follow up kepada pelanggan. Follow up ini adalah untuk menanyakan lagi kepada pelanggan terkait keinginannya untuk membeli produk atau jasa yang sudah ditawarkan sebelumnya.

Follow up sangat penting dilakukan. Karena tidak semua pelanggan akan langsung memutuskan untuk membeli produk sebab berbagai faktor. Follow up juga dapat menjalin hubungan komunikasi yang baik dengan pelanggan supaya dapat mewujudkan bisnis jangka panjang.

4. Menerima Feedback

Selain itu, telemarketer juga bertugas untuk menerima kritik dan saran dari pelanggan terkait produk. Feedback dari pelanggan ini ditampung terlebih dahulu oleh telemarketer, kemudian diserahkan kepada atasan. Feedback dari pelanggan dapat menjadi bahan pertimbangan untuk pengembangan produk menjadi lebih baik.

Baca Juga : 10 Tugas Admin Marketing, Kualifikasi dan Gaji yang Layak

Pengetahuan dan Skill yang Harus Dimiliki

Mengemban tugas dan tanggung jawab seperti yang dijelaskan di atas, maka seorang telemarketer harus memiliki pengetahuan dan skill yang mumpuni. Dalam merekrut seorang telemarketer, perusahaan akan memilih kandidat yang memiliki pengetahuan dan kemampuan sebagai berikut:

1. Pengetahuan Ilmu Pemasaran dan Manajemen Marketing

Tugas utama seorang telemarketer adalah menawarkan produk kepada para calon pelanggan. Sehingga diperlukan seseorang yang memiliki pengetahuan dalam bidang pemasaran dan manajemen marketing. Sangat cocok sebagai pilihan karir untuk lulusan jurusan ekonomi serta manajemen.

2. Skill Komunikasi

Selain pengetahuan dalam bidang pemasaran, telemarketer juga harus mempunyai skill komunikasi yang bagus. Dalam melakukan pekerjaannya, telemarketer harus dapat menciptakan komunikasi 2 arah yang efektif. Terlebih telemarketer melakukan penawaran produk melalui telepon dan tidak saling tatap muka.

3. Kemampuan Negosiasi

Kemampuan Negosiasi
(Sumber: Yea-indonesia.com)

Kemampuan dalam bernegosiasi juga diperlukan dalam telemarketing. Negosiasi bukan berarti telemarketer harus mengalah dengan keinginan dari pelanggan, melainkan adalah dengan menempatkan diri sebagai pelanggan itu sendiri. Seperti dengan mendengar pendapat dari calon pelanggan sebelum mulai bernegosiasi. Tidak semua orang memiliki kemampuan ini, sehingga perusahaan pun tentu tidak sembarangan merekrut telemarketer.

4. Kemampuan Persuasif

Telemarketer juga harus memiliki kemampuan persuasif. Kemampuan ini adalah untuk meyakinkan orang lain supaya melakukan tindakan atau menyetujui suatu gagasan. Karena tujuan dari telemarketing adalah untuk mendapatkan pelanggan baru, maka kemampuan ini sangat penting untuk dimiliki oleh telemarketer.

5. Multitasking

Multitasking
(Sumber: Talenta.co)

Telemarketer akan dituntut untuk menjadi multitasking dalam melakoni pekerjaannya. Sebab tugas sehari-hari telemarketer adalah membuat catatan, mengecek email hingga melakukan panggilan secara bersamaan.

6. Kemampuan Berbahasa Asing

Kemampuan berbahasa asing juga dibutuhkan dalam profesi ini. Terutama ketika perusahaan menargetkan produk secara global. Setidaknya seorang telemarketer menguasai bahasa Inggris baik secara lisan maupun tulisan.

7. Kemampuan Problem Solving

Demi menjaga loyalitas pelanggan agar tidak turun, telemarketer harus mempunyai kemampuan problem solving yang baik. Kemampuan ini berguna untuk membantu mengatasi masalah yang dihadapi pelanggan terkait produk.

8. Kemampuan Listening

Selain kemampuan komunikasi, kemampuan mendengarkan juga penting. Telemarketer dituntut untuk memahami apa yang diinginkan oleh pelanggan. Terutama dalam menerima feedback dari pelanggan meliputi keluh kesah maupun cerita dari pelanggan mengenai produk.

Baca Juga : Info Gaji dan Keahlian Back Office yang Wajib Dipelajari

Jenjang Karir dan Gaji

Pekerjaan telemarketer memiliki jenjang karir yang menjanjikan di masa depan. Setiap jenjang karir juga memiliki besaran gaji yang berbeda-beda. Telemarketer memiliki 3 jenjang karir yaitu:

1. Junior Telemarketer

Alias telemarketer pemula yang baru saja memulai karirnya. Junior telemarketer biasanya berpenghasilan mulai dari Rp24.000.000 per tahun atau sekitar Rp2.000.000 per bulan.

2. Senior Telemarketer

Junior telemarketer yang sudah berpengalaman bekerja lebih dari 3 tahun, akan naik jabatan menjadi senior telemarketer. Posisi ini juga biasa disebut supervisor. Besaran penghasilannya tentu akan bertambah hingga kisaran Rp3.500.000 hingga Rp4.500.000.

3. Manajer Telemarketer

Jenjang karir tertinggi dari telemarketer adalah sebagai manajer telemarketer. Umumnya posisi ini sama dengan manajemen divisi marketing. Mereka yang sudah mencapai jenjang karir ini sudah tidak melakukan pemasaran via telepon lagi, melainkan hanya memantau pekerjaan para telemarketer. Untuk mencapai posisi ini, diperlukan pengalaman setidaknya 7 sampai 10 tahun. Gaji per bulannya kisaran Rp10 juta sampai Rp15 juta.

Demikian penjelasan detail mengenai pengertian telemarketing, termasuk tugas-tugas serta gajinya. Semoga bermanfaat.

Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram CaraDaftar.Id. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.