Soft skill adalah salah satu kebutuhan wajib yang harus ada dalam diri seorang pekerja. Hal ini disebabkan dalam dunia kerja seseorang dituntut untuk tidak hanya menguasai keterampilan teknis, tapi juga keterampilan yang berkaitan dengan komunikasi, relationship, hingga interaksi dengan orang lain. Keterampilan non-teknis ini disebut juga dengan soft skill.
Hampir seluruh perusahaan menginginkan seorang pegawai yang menguasai soft skill tertentu. Antonim dari soft skill adalah hard skill, yakni keterampilan teknis. Dua jenis keterampilan ini sangat bertolak belakang. Hard skill dapat diajarkan dan dipelajari di instansi pendidikan, sedangkan soft skill dikuasai secara otodidak berdasarkan pengalaman dan kebiasaan.
Lalu, Soft Skill Adalah?
“Apa itu soft skill?” Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang paling sering diajukan oleh seseorang terutama yang sedang mencari kerja setelah melihat deskripsi pekerjaan dari suatu lowongan kerja. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, soft skill adalah keterampilan lunak. Lunak yang bagaimana? Yakni keterampilan yang tidak bisa dinilai dengan ranking maupun sertifikat. Keterampilan lunak dikuasai secara mandiri dengan pengalaman maupun kebiasaan sehari-hari.
Contoh soft skill adalah leadership, atau kepemimpinan. Keterampilan leadership tidak diajarkan dengan mata pelajaran khusus di bangku sekolah. Keterampilan leadership didapat dari pengalaman, seperti pengalaman menjadi ketua grup belajar, ketua OSIS, ketua kelas, dan sebagainya. Kepemimpinan adalah sesuatu yang tidak bisa dinilai dengan angka, melainkan dinilai secara subjektif oleh orang lain.
Begitu Pula dengan keterampilan menyelesaikan masalah, atau istilah populernya problem solving. Bagaimana cara menilai seseorang bahwa dia baik dalam menyelesaikan suatu masalah? Tentu saja bukan dengan sertifikat atau rangking, melainkan dari pendapat orang lain yang menyaksikan atau mengetahui betul bahwa orang tersebut memang ahli dalam menyelesaikan suatu masalah.
Baca Juga : Cara Ajaib untuk Meningkatkan Motivasi Bekerja di Kantor
Sehingga dari sini dapat disimpulkan bahwa soft skill adalah kemampuan yang tidak dapat dinilai maupun diukur dengan angka, tapi dinilai secara subjektif berdasarkan pengalaman dan kebiasaan. Ada beberapa pengertian soft skill yang dikemukakan oleh para ahli, yaitu sebagai berikut:
1. Pengertian Soft Skill Menurut Ariwibowo
Soft skill adalah bagian dari keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain termasuk dengan dirinya sendiri. Hal ini meliputi nilai yang dianut, motivasi, perilaku, kebiasaan, karakter dan sikap.
Atribut soft skills ini dimiliki oleh setiap orang dengan latar yang berbeda-beda yang dipengaruhi oleh kebiasaan berpikir, berkata, bertindak dan bersikap. Namun perlu digaris bawahi jika soft skill yang dimiliki oleh seseorang bisa berubah jika yang bersangkutan mau merubahnya dengan cara berlatih membiasakan diri dengan hal-hal yang baru.
2. Pengertian Soft Skill Menurut Giblin dan Sailah
Giblin dan Sailah yang dikutip dalam Sucipta (2009: 1), menekankan bahwa soft skill adalah salah satu kunci menuju hidup yang lebih baik, sahabat yang lebih banyak, sukses yang lebih besar, dan kebahagiaan yang lebih luas.
3. Pengertian Soft Skill Menurut Elfindri dkk
Soft skill adalah salah satu bagian dari keterampilan dan kecakapan hidup, baik untuk diri sendiri, kelompok atau bermasyarakat, serta dengan Sang Pencipta. Jika seseorang memiliki soft skill, maka peran dan keberadaannya akan semakin terasa di tengah masyarakat. Keterampilan akan berkomunikasi, emosional, berbahasa, berkelompok, memiliki etika dan moral, santun serta keterampilan spiritual.
Jenis-jenis Soft Skill Secara Umum
Soft skill dalam dunia kerja merupakan modal utama bagi seseorang. Seperti laporan Survei National Association of Colleges and Employee NACE pada tahun 2002 lalu, yang membeberkan bahwa kemampuan yang diperlukan di pasar kerja adalah sebanyak 19 kemampuan. Dari 19 kemampuan itu, ada 16 kemampuan yang merupakan soft skills.
Sayangnya hampir sebagian besar pencari kerja belum mengetahui dan memahami perihal pentingnya kemampuan yang merupakan soft skill ini. Inilah 16 jenis soft skill yang umumnya harus dimiliki dalam diri setiap pekerja.
1. Kemampuan Komunikasi
Jenis soft skill pertama adalah kemampuan untuk berkomunikasi. Kemampuan komunikasi tidak hanya dinilai dari seberapa baik seseorang berbicara pada orang lain, maupun public speaking. Tapi juga seberapa baik seseorang menjadi pendengar yang baik bagi orang lain. Sehingga komunikasi yang nantinya diciptakan tidak hanya 1 arah saja, tapi 2 arah.
2. Integritas atau Kejujuran
Jenis soft skill kedua yang sangat dibutuhkan oleh dunia kerja adalah integritas atau kejujuran. Perusahaan membutuhkan pegawai yang integritas dan jujur. Integritas sendiri merupakan suatu praktik bersikap jujur dan menunjukkan kepatuhan dengan konsisten dan tanpa kompromi terhadap prinsip dan nilai moral dan etika yang kuat.
3. Mampu dan Bisa Bekerjasama dengan Orang Lain
Urutan selanjutnya dari jenis soft skill adalah kemampuannya untuk bekerja sama dengan orang lain. Saat bekerja, seseorang tidak hanya dituntut untuk mengerjakan tugas secara mandiri, tapi juga bersama. Meskipun kemampuan ini memang tergantung dari preferensi masing-masing orang, ada juga yang merasa kurang nyaman saat harus bekerjasama dengan tim.
4. Interpersonal
Kemampuan interpersonal juga tak kalah pentingnya dalam dunia kerja sehingga menempati rangking ke-4. Soft skill ini adalah kemampuan dalam membangun hubungan yang harmonis dengan orang-orang di sekitarnya. Meliputi keterampilan mendengar, umpan balik, dan persuading.
Baca Juga : Etika Berkomunikasi di Tempat Kerja dan Sanksi Hukumnya
5. Memiliki Etos Kerja yang Baik
Etos kerja dapat diartikan juga sebagai semangat kerja. Seseorang dapat disebut memiliki etos kerja yang baik apabila ia bekerja dengan sepenuh hati, jujur, bertanggung jawab, kreatif, inisiatif dan proaktif.
6. Motivasi atau Inisiatif
Setiap pekerja juga diharuskan memiliki motivasi dan inisiatif yang baik. Tujuannya agar pekerjaan yang mereka lakukan bisa berjalan lancar dan tidak stuck.
7. Memiliki Kemampuan untuk Beradaptasi
Adaptasi sangat diperlukan dalam dunia kerja. Oleh karena itulah setiap pekerja diharuskan memiliki kemampuan untuk beradaptasi agar bisa menghadapi berbagai situasi dalam pekerjaannya.
8. Keterampilan dalam Berorganisasi
Keterampilan berorganisasi juga termasuk yang paling dibutuhkan dalam dunia kerja. Baik itu di perusahaan, instansi, maupun tempat kerja lainnya, sudah pasti ada susunan organisasinya. Orang yang sudah terbiasa berorganisasi juga pasti akan lebih mudah berbaur dan beradaptasi di tempat kerjanya.
Baca Juga : Begini Strategi Pengelolaan Ruangan Kerja Kantor Agar Lebih Efektif
9. Memiliki Orientasi atau Perhatian pada Detail Pekerjaan
Detail harus diperhatikan dengan baik. Tujuannya agar pekerjaan bisa selesai dengan baik dan memuaskan. Oleh karena itu memiliki orientasi pada detail sangat dibutuhkan oleh para pekerja.
10. Memiliki Jiwa Kepemimpinan yang Baik
Leadership juga soft skill yang paling dibutuhkan di dunia kerja, terutama bagi manajer, tim leader, dan sejenisnya.
11. Percaya Diri
Percaya diri bisa menentukan kepribadian seseorang dalam prosesnya melakukan pekerjaan dengan baik.
12. Memiliki Sopan Santun dan Beretika
Tanpa sopan santun dan etika, seorang pekerja tidak akan bisa menjalin kerja sama yang baik dengan orang lain.
13. Bijaksana
Bijaksana diperlukan dalam proses pengambilan keputusan menyangkut pekerjaan.
14. Kreatif
Kreatif diperlukan agar pekerjaan bisa berkembang dan bisa menghadirkan hal baru yang berkontribusi pada pekerjaan.
15. Humoris
Sifat humoris diperlukan oleh para pekerja agar bisa mengelola stress dan menghadirkan pembawaan yang ringan dan approachable dalam menjalankan pekerjaannya.
16. Entrepreneurship
Entrepreneurship merupakan kemampuan kewirausahaan. Soft skill ini sangat dibutuhkan dalam dunia kerja supaya dapat mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan.
Nah itulah informasi mengenai pengertian soft skill serta 16 jenisnya. Dengan mengetahui hal ini maka bisa disimpulkan jika soft skill adalah hal yang penting untuk seorang pekerja. Oleh karena itu, usahakan untuk memiliki soft skill agar pekerjaan yang dilakukan bisa lebih baik.
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram CaraDaftar.Id. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.