Masih ada banyak orang yang belum bisa mengenal dirinya sendiri dengan baik. Hal ini bisa dibuktikan banyaknya orang yang merasa salah jurusan atau pekerjaan yang dijalani tidak sesuai dengan bakat. Terkadang dalam mengatasi masalah ini akan bertanya ke teman yang jawabannya pun kurang jelas. Sebenarnya ada solusi efektif yang bisa dilakukan untuk mencari tahu bakat yang ada pada diri kita, yaitu dengan menggunakan talent mapping. Istilah apakah itu dan artinya apa? Untuk lebih jelas, simak uraian dibawah ini.
Pengertian Talent Mapping
Talent mapping atau bisa juga disebut dengan nama pemetaan bakat adalah sebuah tes assessment yang dilakukan dengan maksud untuk mengetahui bakat terkuat seseorang. Dengan mengetahui bakat yang ia miliki, seseorang diharapkan bisa mengembangkan bakat tersebut secara maksimal.
Adapun output atau hasil dari assessment talent ini yaitu daftar 34 jenis bakat yang diurutkan dari bakat dominan hingga yang paling lemah. Peserta yang mengikuti tes ini juga bisa berkonsultasi terkait dengan pemetaan bakat yang ia punya.
Ilmu talent mapping ini ditemukan oleh Rama Royani atau Abah Rama. Dulunya beliau adalah direktur ternama dari 5 perusahaan besar sebelum pensiun. Kondisi yang mendorong beliau membuat ilmu ini dikarenakan ada 93 persen orang di dunia bekerja tidak sesuai bakat yang dimiliki. Hal inilah yang membuatnya kemudian tidak semangat bekerja dan hanya menunggu hari libur saja.
Perlu diketahui jika menemukan dan menyadari bakat yang dimiliki bukanlah sesuatu yang mudah. Pasalnya selama ini bakat hanya dianggap sebagai sebuah kelebihan biasa. Padahal pancaindera dan sifat yang dimiliki oleh seseorang akan sangat berpengaruh terhadap bakat yang ia miliki.
Para orang tua juga bisa menggunakan talent mapping ini pada anak. Tujuannya agar tumbuh kembang anak bisa lebih terarah setelah mengetahui bakat apa yang ada pada dirinya. Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika menerapkan talent mapping.
Baca Juga : Faktor-faktor yang Memotivasi Karyawan
Tujuan Talent Mapping
Serangkaian tes yang dilakukan dalam talent mapping atau pemetaan bakat dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bakat terpendam yang ada di dalam diri seseorang. Tidak bisa dipungkiri jika hal ini masih dianggap sebagai sesuatu yang asing bagi sebagian orang. Alasannya karena tidak semua orang pernah mengalaminya. Selain itu, tidak semua orang pernah menjalani tes yang berkaitan dengan bakat, minat dan potensi yang dimiliki.
Dengan menerapkan talent mapping diharapkan bisa membantu mengetahui bakat, minat dan potensi yang dimiliki. Tujuannya supaya jurusan atau pekerjaannya sesuai dengan kemampuan dan keahliannya. Hal ini bisa dibilang sangat penting bagi perusahaan karena bisa memiliki karyawan yang bekerja sesuai dengan bakat dan potensinya sehingga bisa bekerja dengan maksimal. Begitupun dengan jurusan yang dipilihnya membuatnya lebih bersungguh-sungguh untuk belajar dan mengembangkan bakat yang dimiliki.
Baca Juga : Cara Daftar Payoneer Paling Cepat Untuk Pemula
Berbagai Kelebihan dan Manfaat dari Pemetaan Bakat
1. Membantu untuk Menemukan Bakat Terpendam
Manfaat talent mapping yang pertama yaitu membantu untuk menemukan bakat terpendam. Seringkali kita bertemu orang yang tidak menikmati pekerjaan yang ia lakukan, salah satu kemungkinan penyebabnya adalah pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan bakat yang ia miliki. Dampak buruknya ia jadi tidak paham perihal bakat personal yang dimilikinya. Jika hal ini terus menerus dibiarkan maka bisa membuat stres.
Perlu diketahui jika bakat terpendam akan membuat seseorang melihat dirinya sendiri dengan cara yang berbeda. Bahkan memungkinkan seseorang memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bakatnya serta hidup menjadi lebih bahagia.
2. Membantu untuk Mengembangkan Bakat
Manfaat lainnya yang akan diperoleh jika menerapkan talent mapping atau pemetaan bakat adalah membantu dalam mengembangkan bakat yang dominan pada diri sendiri. Orang yang sudah mengetahui bakat apa yang ada pada dirinya, maka ia akan cenderung lebih bisa mengarahkan diri menuju bakat tersebut, dan pada akhirnya ia bisa lebih senang dan enjoy saat menjalankan pekerjaan yang dimiliki.
3. Bisa Melihat Kepribadian
Meski disebut talent, namun pemetaan bakat juga bisa digunakan untuk membaca bagaimana kepribadian dalam diri seseorang. Memahami kepribadian diri sendiri berarti secara tidak akan membantu orang lain dalam mengambil sikap terhadap individu tersebut.
4. Membantu Mengetahui Tingkat Kepercayaan Seseorang
Tidak banyak yang tahu ternyata tes pemetaan bakat bisa membantu untuk mengetahui bagaimanakah tingkat kepercayaan seseorang. Ada tipe orang yang mudah percaya kepada orang lain dan ada juga yang sulit percaya kepada orang lain.
5. Bisa Membuat Diri Semakin Kuat karena Tidak Fokus Pada Titik Lemahnya
Memandang kelemahan yang berlebihan bisa menyebabkan rendah diri. Dalam jangka panjang bukan tidak mungkin membuat produktivitas yang dimiliki akan sangat menurun.
Cara Talent Mapping
Setelah mengetahui pengertian dan manfaat talent mapping, selanjutnya akan diuraikan mengenai caranya. Inilah cara yang bisa dilakukan seseorang untuk melihat pemetaan bakat pada dirinya sendiri:
Baca Juga : Tips Cara Daftar Bitcoin yang Benar dan Lengkap
1. Assessment Process
Tahap awal saat menjalankan pemetaan bakat adalah dengan melihat produktivitas diri dan bakat yang dimiliki seseorang. Dengan melewati proses ini, kita bisa lebih memahami kekuatan apa yang ada pada diri kita dan kemudian fokus untuk mengembangkan kekuatan dan bakat tersebut. 170 pertanyaan menanti untuk diselesaikan. Setiap pertanyaan ini penting untuk dijawab sehingga benar-benar harus diperhatikan proses menjawabnya.
2. Assessment Personal Strength Statement
Jika tes assessment selesai dilakukan, berikutnya akan langsung dilanjutkan dengan tes berikutnya. Tahapan assessment personal strength statement. Sedikit berbeda dengan tes sebelumnya, dalam tahap ini peserta akan dicari tahu apa saja minat peserta dalam kegiatan dan produktivitasnya sehari-hari. Ketika menjalankan tes ini ada 114 cluster pertanyaan yang harus dijawab. 99 dari cluster tersebut terkait dengan peran yang dimiliki. Serta 15 klaster lainnya mempunyai ketertarikan dengan bidang yang dimiliki dalam diri sendiri.
3. Strength Typology ST 30
Proses tes terakhir adalah Typology ST 30. Tes dalam pemetaan bakat ini memiliki peran untuk mengetahui diri sendiri dengan waktu yang cepat. Dengan melakukan tes ini, peserta dapat memahami apa saja kemampuan dan kompetensi yang dimiliki oleh diri sendiri berdasarkan tipologi manusia.
Ada 30 jenis atau tipologi manusia yang dikenal secara umum. Peserta dapat terbantu dari segi self awareness mereka setelah mengerjakan bagian tes ini. Dengan begitu proses untuk mengenal diri sendiri menjadi semakin kuat dan akurat.
Bagi pembaca tulisan ini yang memiliki keinginan untuk mengetahui bakat dominan yang ada di dalam diri sendiri, bisa menggunakan tes talent mapping atau pemetaan bakat. Memahami kekuatan dan kemampuan diri sendiri adalah hal penting yang tidak bisa disepelekan. Oleh karena itu, akan sangat dianjurkan untuk mengikuti tes ini. Selain itu, juga dijamin tidak akan ada ruginya jika melakukan tes ini. Salah satunya bisa memilih pekerjaan atau jurusan yang sesuai dengan bakat yang dimiliki.
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram CaraDaftar.Id. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
