Dengan adanya pandemi Covid-19, setiap orang dihimbau untuk bekerja dari rumah, atau work from home. Bekerja dari rumah memang akan sulit apalagi kalau baru pertama kali melakukannya. Yang biasanya mengandalkan wifi kantor atau tempat kerja, sekarang harus menggunakan koneksi internet pribadi di rumah. Belum lagi dengan adanya kendala lain seperti anak, peralatan yang tidak lengkap, dan lain sebagainya. Oleh karena itulah, kita tentu akan sangat memerlukan tips work from home, agar bisa betah bekerja di rumah.
7 Tips Work From Home Agar Betah Kerja di RumahÂ
Meskipun tidak mudah, rutinitas bekerja dari rumah tetap harus dijalankan. Untuk dapat mempermudah para karyawan yang bekerja dari rumah, berikut tips work from home yang dapat membantu produktivitas kerja tetap optimal.
1. Mempersiapkan Peralatan yang Bisa Mendukung Pekerjaan
Tips work from home pertama yang harus diterapkan bagi para pekerja adalah mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk bekerja. Diantaranya laptop atau PC, smartphone, wifi atau data internet, serta alat tulis kantor. Jika peralatan kerja yang dimiliki kurang lengkap, tentu akan sangat menyusahkan sekali ketika bekerja.
Bekerja dari rumah berarti pegawai harus mengerjakan tugas-tugas secara online di perangkat. Setidaknya seorang pekerja kantoran harus memiliki laptop untuk mengerjakan tugas-tugas dengan format dokumen. Selain itu smartphone juga harus siap digunakan untuk bekerja, seperti untuk berkomunikasi dengan sesama personil kantor baik chatting atau dengan panggilan video.
Lalu alat tulis kantor, bisa disiapkan bisa tidak, tergantung apakah nantinya diperlukan. Setidaknya menyiapkan buku catatan dan pena atau pensil untuk menulis tugas-tugas dan deadline.
Koneksi internet juga sangat penting bagi yang bekerja dari rumah. Minimal dengan menyiapkan kuota data internet lebih dari 5GB, itu pun mungkin akan cepat habis dalam waktu kurang dari seminggu kalau digunakan untuk kirim file ukuran besar dan panggilan video. Karena kebutuhan akan koneksi internet menjadi lebih tinggi saat work from home, maka akan sangat dianjurkan untuk beralih memasang wifi di rumah agar biaya bisa menjadi lebih irit.
Baca Juga : Cara Ajaib untuk Meningkatkan Motivasi Bekerja di Kantor
2. Menerapkan Jam Kerja yang Sama Seperti Di Kantor
Tips work from home kedua adalah dengan menerapkan jam kerja sama persis dengan rutinitas kantor. Produktivitas kerja rentan menurun apabila jam kerjanya sembarangan. Seperti halnya di kantor, seorang pegawai sudah pasti dituntut untuk disiplin waktu. Itulah yang harus dicontoh saat work from home.
Pastikan menerapkan jam kerja yang sama seperti saat bekerja di kantor. Kalau jam kerja kantor dimulai pukul 8 hingga pukul 3 sore, laksanakan juga saat work from home. Namun karena bekerja dari rumah, berikan keringanan pada diri sendiri. Terutama bagi yang harus mengurus anak kecil maupun yang memiliki kewajiban lain. Yang pasti, jam kerja saat work from home sebaiknya sama dengan saat masih bekerja di kantor. Dengan begitu akan disiplin waktu dan produktivitas kerja akan terjaga.
3. Membuat Suasana Kerja yang Mirip Seperti Saat Berada di Kantor
Tips work from home berikutnya adalah menciptakan suasana kerja yang sama persis seperti saat bekerja di kantor. Maksudnya bagaimana? Yaitu dengan tidak bekerja di tempat tidur, sambil rebahan dan ngemil, apalagi masih memakai baju tidur. Yang seperti itu justru akan membuat produktivitas menurun.
Supaya tetap bersemangat kerja meskipun dari rumah, suasana work from home juga harus mendukung. Semisal jam kerja dimulai pukul 8 pagi, maka usahakan bangun lebih pagi dari itu. Mandi dulu, makan dulu, bersih-bersih rumah dulu, berpakaian dengan rapi, lalu mulai persiapkan peralatan untuk bekerja seperti laptop, internet, dan sebagainya.
Ciptakan sendiri suasana kerja yang sama seperti di kantor. Kalau memang tidak memiliki ruangan kerja khusus, bisa dengan di kamar tapi tidak dengan berbaring di atas kasur. Atur pencahayaan ruangan supaya nyaman saat bekerja menghadap layar. Hindari meletakkan makanan ringan di meja kerja supaya fokus tidak terbagi ketika sedang bekerja. Kalaupun tidak berpakaian formal, setidaknya kenakan pakaian yang rapi tapi nyaman supaya terasa suasana kerjanya.
4. Berkomunikasi Dengan Keluarga
Tips work from home selanjutnya terkait dengan peran serta keluarga. Gangguan utama saat work from home datang dari keluarga. Baik yang sudah berkeluarga, maupun masih lajang tapi serumah dengan orangtua. Supaya bekerja dari rumah dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya pengertian dari berbagai pihak, terutama keluarga. Caranya adalah dengan berkomunikasi.
Komunikasi yang terjalin baik juga pasti akan ada pengertian di dalamnya. Mungkin orangtua masih kurang memahami pekerjaan anaknya yang cukup banyak meskipun work from home, ada baiknya dibicarakan dengan baik-baik supaya tidak terjadi perdebatan yang tidak penting. Begitu pula anak dan pasangan, yang seharusnya mendukung bukannya banyak mengeluh.
Ini memang merupakan suatu tantangan work from home. Namun apabila dilakukan komunikasi yang baik dengan keluarga, maka work from home juga dapat dilakukan dengan tanpa kendala. Kuncinya adalah pengertian.
Baca Juga : Strategi Jitu dan Tips Interview Kerja untuk Generasi Milenial
5. Menjaga Komunikasi dan Profesionalitas dengan Rekan Kerja
Bekerja dari rumah berarti harus melakukan pekerjaan secara mandiri. Tapi bukan berarti menjadikan seseorang antisosial dengan sesama rekan kerja di kantor. Maka dari itu tips work from home selanjutnya adalah dengan menjaga komunikasi dengan rekan kerja. Tidak perlu dengan tatap muka langsung, bisa dengan memanfaatkan teknologi, seperti video call, chatting, bertelepon, email, dan sebagainya.
Menjaga komunikasi dengan sesama rekan kerja juga dapat menjaga hubungan kerja. Karena work from home ini sifatnya sementara, setelah pandemi selesai, maka akan kembali bekerja di kantor seperti sebelumnya. Kalau karena work from home para karyawan jadi merenggang hubungannya karena kurangnya komunikasi, tentu akan sangat canggung ketika bertemu kembali. Padahal kekompakan dan keharmonisan antara personil kantor adalah sesuatu yang mempengaruhi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
6. Membuat Jadwal Kerja
Supaya work from home dapat berjalan dengan efektif dan efisien, disarankan untuk membuat jadwal. Tidak hanya jadwal untuk bekerja, tapi jadwal sehari-hari. Dengan membuat jadwal itu akan membuat suasana work from home jadi benar-benar persis seperti di kantor.
Buatlah jadwal yang realistis dan tidak hanya fokus pada pekerjaan saja. Bekerja dari rumah cukup beberapa jam saja, jangan dilakukan seharian penuh kecuali memang ada rapat atau kegiatan penting bersama dari kantor. Pastikan untuk memberikan jam istirahat yang sesuai, supaya tidak terjadi kejenuhan akibat bekerja.
Baca Juga : Situs Pencari Kerja Terbaik untuk Korban PHK
7. Membuat To-Do List untuk Tetap Termotivasi Bekerja
Tips work from home terakhir adalah dengan membuat to do list. Performa kerja saat work from home bisa jadi menurun daripada saat di kantor. Pertama, mungkin karena suasana yang tidak mendukung. Kedua, karena peralatan yang kurang memadai. Ketiga, karena hubungan sosial menjadi lebih terbatas, apa-apa harus dari perangkat. Keempat, kendala dari keluarga maupun lingkungan. Dan kelima, karena kurangnya motivasi.
Motivasi merupakan faktor penentu baiknya performa kerja seseorang. Lantas bagaimana caranya membangkitkan motivasi kerja? Salah satunya adalah dengan membuat to-do list. Tuliskan tujuan jangka pendek maupun jangka panjang yang ingin dicapai. Tujuan kecil pun juga dapat ditulis, seperti mengerjakan tugas-tugas harian dari kantor. Dengan begitu maka akan jelas, bahwa work from home tidak akan jauh berbeda dari bekerja di kantor.
Itulah 7 tips work from home yang bisa diterapkan agar bisa lebih betah bekerja di rumah. Tetap semangat dan produktif, serta jangan lupa jaga kesehatan selalu ya!
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram CaraDaftar.Id. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
