Memiliki keahlian mumpuni dalam bidang administrasi merupakan hal yang sangat menguntungkan. Bagaimana tidak, ada banyak pekerjaan yang bisa dipilih salah satunya bekerja sebagai admin gudang. Admin gudang memiliki peran yang sangat penting bagi perusahaan karena memiliki tugas untuk memastikan stok barang di gudang selalu tersedia. Selain itu, kebutuhan perusahaan akan selalu terpenuhi dan memastikan lingkungan kerjanya selalu nyaman. Informasi lebih lengkap mengenai tugas admin gudang, langsung saja simak pembahasannya dibawah ini.

Apa Itu Admin Gudang?

Admin gudang merupakan salah satu posisi di perusahaan yang memiliki tanggungjawab untuk mencatat dan mendokumentasikan barang-barang yang ada di gudang. Dalam perusahaan, admin gudang memiliki peran untuk melakukan pencatatan keluar dan masuknya barang ke gudang. Selain itu, juga berperan untuk mengklasifikasikan semua barang yang ada di gudang.

Admin gudang memiliki peran yang sangat penting bagi perusahaan. Berkat admin gudang semua barang yang ada di gudang akan tercatat dengan rapi. Maka dari itu, risiko perusahaan mengalami kerugian karena masalah stok barang rusak, sulit dicari ataupun jumlah barang tidak semua permintaan konsumen menjadi bisa terminimalisir dengan baik.

Baca Juga : 6 Tugas Programmer, Kualifikasi dan Upah Kerja yang Layak

11 Tugas Admin Gudang

Apabila ingin mengetahui tugas admin gudang lebih detail, sebaiknya simak pembahasan berikut ini:

1. Mengecek dan Mencatat Surat Penerimaan Barang

Mengecek dan Mencatat Surat Penerimaan Barang
(Sumber: Myrobin.id)

Semua produk atau barang yang keluar dan masuk ke dalam gudang harus dicatat supaya jumlah stok bisa diketahui dengan mudah. Selain itu, admin gudang harus membuat surat penerimaan barang yang akan digunakan sebagai tanda bukti jika barang telah diterima perusahaan.

2. Melakukan Pengecekan dan Penerimaan Barang atau produk Return dari Pembeli

Sudah bukan hal baru lagi apabila perusahaan menemukan ada kerusakan barang saat sampai di tangan pelanggan. Masalah ini bisa terjadi karena beberapa hal seperti adanya kesalahan waktu pengiriman, bisa karena tertindih barang lainnya, jatuh atau karena kurir teledor dan bisa disebabkan oleh kecacatan saat proses produksi.

Produk atau barang yang cacat maupun rusak akan dikembalikan/return ke perusahaan. Barang return tersebut biasanya akan diterima oleh admin gudang dan juga admin marketing untuk kemudian dicatat lalu disisihkan ke tempat khusus.

3. Memeriksa Kondisi Stok Barang

Tugas admin gudang selanjutnya adalah memeriksa kondisi stok barang. Dimana setiap produk yang ada d dalam gudang kondisinya wajib diperiksa. Selain itu, perlu melakukan perawatan supaya barang atau peralatan yang ada di gudang selalu dalam keadaan baik dan tidak rusak.

4. Melakukan Stok Opname

Stok opname adalah perhitungan persediaan fisik di gudang ataupun toko. Tujuan dilakukannya stok opname untuk memastikan stok barang yang masih ada di dalam sistem dengan stok yang ada di gudang. Aktivitas satu ini termasuk bagian SPI (Sistem Pengendalian Intern).

5. Menginput Data Inventory ke dalam Program

Jumlah barang yang ada di gudang perlu untuk selalu di update setiap waktu, baik itu barang yang masuk maupun keluar. Dimana pekerjaan melakukan penginputan data inventory ke dalam program adalah tugas admin gudang.

6. Melakukan Packing Produk Sebelum Dikirim ke Konsumen

Melakukan Packing Produk Sebelum Dikirim ke Konsumen
(Sumber: J-express.id)

Setiap kali ada konsumen yang membeli suatu produk, admin gudang harus mempacking produk yang dibeli sebelum dikirim ke konsumen. Misalnya degan mengecek kualitas, menyesuaikan ukuran, mengecek barang sesuai pesanan konsumen hingga melakukan proses packing barang tersebut.

7. Membuat Surat Jalan

Tugas seorang admin gudang bisa dibilang cukup banyak, salah satunya bertugas untuk membuat surat jalan. Surat jalan itu sendiri merupakan dokumen wajib yang harus dibawa oleh sopir saat mengirimkan barang. Surat jalan ini dibuat oleh admin gudang dan ditanda tangani oleh pimpinan. Jika ada pengiriman barang dalam jumlah yang besar harus tetap membuat surat jalan.

8. Membuat Laporan Bulanan Stok Barang

Setiap bulan admin gudang harus membuat laporan administrasi yang isinya tentang stok barang yang ada di gudang. Laporan bulanan ini nantinya akan diserahkan kepada atasannya. Laporan bulanan yang dibuat berisi tentang jumlah stok barang sebenarnya, jumlah keluar masuk barang, jumlah barang yang rusak dan jumlah produk yang akan kadaluarsa atau memasuki masa expired.

9. Mengupdate Produk yang Memasuki Masa Expired

Admin gudang harus selalu mengecek barang yang ada di gudang atau toko, terutama barang yang berbentuk makanan ataupun minuman. Hal ini dikarenakan barang-barang tersebut memiliki batas expired sehinga harus dicek setiap waktu. Setelah selesai dicek maka barang yang sudah memasuki masa expired harus dicatat.

10. Mengatur Jadwal Staf Pergudangan

Ada banyak tugas yang harus dikerjakan oleh admin gudang, salah satu tugas tersebut adalah mengatur jadwal kerja sift staf karyawan gudang dengan baik. Tujuan mengatur jadwal ini supaya semua tugas pergudangan bisa berjalan dengan optimal. Selain itu, apabila memungkinkan admin gudang juga memberikan arahan ke karyawan gudang supaya mempermudah pekerjaan karyawan pergudangan sehingga semua pekerjaan bisa diselesaikan dengan baik dan lancar.

Baca Juga : 10 Tugas Admin Marketing, Kualifikasi, Dan Gaji yang Layak

11. Menyimpan Dokumen dengan Baik

Menyimpan Dokumen dengan Baik
(Sumber: Jojonomic.com)

Tidak hanya mengerjakan tugas-tugas yang disebutkan diatas saja, admin gudang juga harus bisa mengelola berbagai dokumen pergudangan dan menyimpannya dengan baik. Supaya dokumen pergudangan tersebut tidak hilang atau berantakan maka harus disimpan secara terorganisir, teliti dan juga rapi.

Tanggung Jawab Admin Gudang

  • Melakukan controlling dan bertanggung jawab atas penyimpanan barang drai risiko kerusakan, kehilangan, pencurian atau kebakaran.
  • Bertanggung jawab memantau pelaksanaan bongkar muat barang di gudang.
  • Melengkapi barang pengiriman dari permintaan muatan.
  • Bertanggung jawab atas kerapian dan juga kebersihan lingkungan area gudang.
  • Menandatangani surat jalan dan juga surat penerimaan barang.
  • Bertanggung jawab atas deadline laporan gudang.

Kualifikasi Admin Gudang

Apabila tertarik untuk menjadi seorang admin gudang maka harus memenuhi beberapa persyaratan. Jika sudah memenuhi syarat dan kualifikasi yang sudah ditentukan, peluang untuk diterima bekerja sebagai admin gudang perusahaan menjadi terbuka lebar. Berikut ini adalah beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi, antara lain:

  • Pendidikan minimal D3 (Diploma) di bidang Administrasi atau manajemen.
  • Memiliki pengalaman dalam bidang produksi atau gudang lebih diutamakan.
  • Memiliki kemampuan komunikasi dan ketelitian yang baik.
  • Memiliki kemampuan supply chain, manajemen stok barang dan juga logistik.
  • Bertanggung jawab dan jujur.
  • Struktur, prosedural dan rapi.
  • Sudah terbiasa dikejar deadline dan mencapai target.
  • Bisa mengoperasikan komputer degan lancar, terutama Ms. Word dan Ms. Excel.
  • Rajin, cepat tanggap, tegas dan komunikatif.

Baca Juga : 4 Tugas Asisten Apoteker yang Wajib Diketahui

Gaji Admin Gudang

Mengingat tugas admin gudang yang cukup banyak dan membutuhkan ketelitian, gaji seorang admin gudang bisa diatas UMR. Bahkan perusahaan besar berani membayar admin gudang dengan nilai yang cukup besar. Adapun kisaran gaji admin gudang mulai Rp 2.000.000 hingga Rp 6.500.000 per bulan. Selain mendapatkan gaji pokok, biasanya perusahaan juga akan memberikan BPJS kesehatan atau BPJS Tenaga kerja, tunjangan dan THR.

Nah itulah informasi tentang tugas admin gudang lengkap beserta standar gaji. Bagi pembaca yang memiliki keahlian di bidang administrasi dan ingin bekerja menjadi admin gudang, diharapkan informasi diatas bisa membantu.

Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram CaraDaftar.Id. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.